Senin, 27 Oktober 2014

Hadist Tentang Shodaqoh

DALIL TENTANG
KEUTAMAAN ZAKAT – SHADAQOH – INFAQ – HADIAH
Beserta Penjelasannya

1)Pahala Shodaqoh
Bershodaqoh pahalanya 10 (sepuluh), memberi hutang (tanpa bunga) pahalanya 18 (delapan belas), menghubungkan diri dengan kawan-kawan pahalanya 20 (dua puluh) dan silaturrahmi (dengan keluarga) pahalanya 24 (dua puluh empat).  (HR.Al Hakim)

2)Keutamaan DOA & AMAL BAIK
Yang dapat menolak takdir ialah doa dan yang dapat memperpanjang umur yakni kebajikan (amal bakti). (HR. Ath-Thahawi)

3)Tiga Amal Yang Mengalir
Apabila anak Adam wafat putuslah amalnya kecuali tiga hal yaitu shodaqoh jariyah, pengajaran dan penyebaran ilmu yang dimanfaatkannya untuk orang lain, dan anak (baik laki-laki maupun perempuan) yang mendoakannya.(HR. Muslim)

4)INFAQ beserta jaminan Allah
Allah Tabaraka wata'ala berfirman (di dalam hadits Qudsi):"Hai anak Adam, infaklah (nafkahkanlah hartamu), niscaya Aku memberikan nafkah kepadamu. " (HR.Muslim)

5)Keutamaan Membantu Janda & Orang miskin
Orang yang mengusahakan bantuan (pertolongan) bagi janda dan orang miskin ibarat berjihad di jalan Allah dan ibarat orang shalat malam. Ia tidak merasa lelah dan ia juga ibarat orang berpuasa yang tidak pernah berbuka. (HR. Bukhari)

6)SHODAQOH yang paling besar pahalanya
Seorang sahabat bertanya kepada Rasulullah Saw,"Shodaqoh yang bagaimana yang paling besar pahalanya?"
Nabi Saw menjawab, "Saat kamu bershodaqoh hendaklah kamu SEHAT dan dalam KONDISI PELIT (mengekang/SUSAH) dan saat kamu TAKUT MELARAT tetapi mengharap KAYA. Jangan ditunda sehingga rohmu di tenggorokan baru kamu berkata untuk Fulan sekian dan untuk Fulan sekian." (HR. Bukhari)

7)Salah satu cara Doa Dikabulkan
Barangsiapa ingin doanya terkabul dan dibebaskan dari kesulitannya hendaklah dia mengatasi (menyelesaikan) kesulitan orang lain. (HR. Ahmad)

8)Salah satu pendingin Api Neraka
Jauhkan dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan (sodaqoh) sebutir kurma. (Mutafaq'alaih)

9)Salah satu cara Mendatangkan Rezki
Turunkanlah (datangkanlah) rezekimu (dari Allah) dengan mengeluarkan shodaqoh. (HR. Al-Baihaqi)

10)    Zakat & Shodaqoh adalah Kendaraan
Bentengilah hartamu dengan zakat, obati orang-orang sakit (dari kalanganmu) dengan bershodaqoh dan persiapkan doa untuk menghadapi datangnya bencana. (HR. Ath-Thabrani)
.... DOA mu adalah penumpang
....AMAL mu (zakat & shodaqoh ) adalah kendaraannya.
Jika ingin cepat sampai (qobul doamu) perbesarlah AMALmu.

11)    Agar Warisan Awet
Tiada seorang bershodaqoh dengan baik kecuali Allah memelihara kelangsungan warisannya. (HR. Ahmad)

12)    Naungan bagi seorang mukmin pada hari kiamat adalah shodaqohnya. (HR. Ahmad)

13)   Jenis & Macam Shodaqoh
Tiap muslim wajib bersodaqoh. Para sahabat bertanya, "Bagaimana kalau dia tidak memiliki sesuatu?"
Nabi Saw menjawab, "Bekerja dengan ketrampilan tangannya untuk kemanfaatan bagi dirinya lalu bersodaqoh."
Mereka bertanya lagi. Bagaimana kalau dia tidak mampu ?"
Nabi menjawab: "Menolong orang yang membutuhkan yang sedang teraniaya"
Mereka bertanya: "Bagaimana kalau dia tidak melakukannya ?" Nabi menjawab: "Menyuruh berbuat ma'ruf."
Mereka bertanya: "Bagaimana kalau dia tidak melakukannya?" Nabi Saw menjawab, "Mencegah diri dari berbuat kejahatan itulah shodaqoh."
(HR. Bukhari dan Muslim)

14)   Shodaqoh Terringan
Apa yang kamu nafkahkan dengan tujuan keridhoan Allah akan diberi pahala walaupun hanya sesuap makanan ke mulut isterimu.  (HR. Bukhari)

15)   Shodaqoh Utama
Shodaqoh paling afdhol ialah yang diberikan kepada keluarga dekat yang bersikap memusuhi. (HR. Ath-Thabrani dan Abu Dawud)

16)   Perbandingan Shodaqoh Orang Biasa dengan Orang Kaya
Satu dirham memacu dan mendahului seratus ribu dirham. Para sahabat bertanya, "Bagaimanaitu?" Nabi Saw menjawab, "Seorang memiliki (hanya) dua dirham. Dia mengambil satu dirham dan bersodaqoh dengannya, dan seorang lagi memiliki harta-benda yang banyak, dia mengambil seratus ribu dirham untuk di sodaqohkannya. (HR.An-Nasaa'i)

17)   Larangan Membatalkan Pemberian
Orang yang membatalkan pemberian (atau meminta kembali) shodaqohnya seperti anjing yang makan kembali muntahannya. (HR. Bukhari)

18)   Ancaman Bagi Orang Bakhil ( Medit /kikir )
”Barangsiapa diberi Allah harta dan tidak menunaikan zakatnya kelak pada hari kiamat dia akan dibayang-bayangi dengan seekor ular bermata satu di tengah dan punya dua lidah yang melilitnya. Ular itu mencengkeram kedua rahangnya seraya berkata, "Aku hartamu, aku pusaka simpananmu."
Kemudian Nabi Saw membaca firman Allah surat Ali Imran ayat 180 : "Dan janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karuniaNya menyangka bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi." (HR. Bukhari)

19)   Adanya Musibah pada suatu daerah karena sebagian masyarakat ada yang belum mengeluarkan ZAKAT.
Tiada suatu kaum menolak mengeluarkan zakat melainkan Allah menimpa mereka dengan paceklik (kemarau panjang dan kegagalan panen). (HR. Ath-Thabrani )

20)   Aturan Zakat
Barangsiapa memperoleh keuntungan harta (maka) tidak wajib zakat sampai tibanya perputaran tahun bagi pemiliknya. (HR. Ahmad dan Tirmidzi)
Penjelasan: Perhitungan perputaran tahun (haul) untuk menunaikan zakat ialah dengan tahun Hijriyah.

21)   Shodaqoh Tidak berlaku Untuk Nabi saw, tapi Hadiah
Tentang sodaqoh yang seakan-akan berupa hadiah, Rasulullah Saw bersabda: "Baginya sodaqoh dan bagi kami itu adalah hadiah." (HR. Bukhari)

22)   Allah Ta'ala mengharamkan bagiku dan bagi keluarga rumah tanggaku untuk menerima sodaqoh. (HR. Ibnu Saad)
Penjelasan Nabi Saw menolak menerima shodaqoh tetapi mau menerima hadiah.
Realisasi pada kehidupan, memberi sesuatu kepada orang tua, Para Guru, Ulama' dan orang-orang tertentu bisa di kategorikan HADIAH. Bagaimanapun hakiki shodaqoh diperuntuhkan bagi yang tidak mampu atau sesuatu yang berurusan dengan agama.

23)    IRI yang Diperbolehkan
Tidak ada iri hati kecuali terhadap dua perkara, yakni seorang yang diberi Allah harta lalu dia belanjakan pada sasaran yang benar,dan seorang diberi Allah ilmu dan kebijaksaan lalu dia melaksanakan dan mengajarkannya. (HR. Bukhari)

24)   Ancaman Bagi Yang Diberi Harta Lebih Tapi Tidak Manfaat Untuk Kepentingan Manusia
Allah mengkhususkan pemberian kenikmatanNya kepada kaum-kaum tertentu untuk kemaslahatan umat manusia. Apabila mereka membelanjakannya (menggunakannya) untuk kepentingan manusia maka Allah akan melestarikannya namun bila tidak, maka Allah akan mencabut kenikmatan itu dan menyerahkannya kepada orang lain. (HR. Ath-Thabrani dan Abu Dawud)

25)   Cara Orang Tidak Mampu (miskin) & Jenis ber SHADAQOH
Abu Dzarr Ra berkata bahwa beberapa sahabat Rasulullah Sawberkata, "Ya Rasulullah, orang-orang yang banyak hartanya memperoleh lebih banyak pahala. Mereka shalat sebagaimana kami shalat dan berpuasa sebagaimanakami berpuasa dan mereka bisa bersedekah dengan kelebihan harta mereka.
"Nabi Saw lalu berkata, "Bukankah Allah telah memberimu apa yang dapat kamu sedekahkan ?
Tiap-tiap ucapan tasbih adalah shodaqoh, takbir shodaqoh, tahmid shodaqoh, tahlil shodaqoh, amar makruf shodaqoh, nahi mungkar shodaqoh, bersenggama dengan isteri pun shodaqoh."
Para sahabat lalu bertanya, "Apakah melampiaskan syahwat mendapat pahala ?"
Nabi menjawab, "Tidakkah kamu mengerti bahwa kalau di lampiaskannya di tempat yang haram bukankah itu berdosa ? Begitu pula kalau syahwat diletakkan di tempat halal, maka dia memperoleh pahala.
(HR. Muslim)

... jika sudah dipermudah untuk shadaqoh bagi orang yang tidak mampu (miskin), tidak mau melakukan... dengan Dzikir 4 kalimat, atau amar makruf...... berarti...TERLAALUU... Gunakan kemudahan ini......Jangan Selalu keluh kesah.....

26)   Tiap-tiap amalan makruf (kebajikan) adalah sodaqoh. Sesungguhnya di antara amalan makruf ialah berjumpa kawan dengan wajah ceria (senyum) dan mengurangi isi embermu untuk diisikan kemangkuk kawanmu. (HR.Ahmad)

KETERANGAN

·         Zakat : adalah mengeluarkan harta di jalan Allah yang bersifat WAJIB. Ada aturan-aturan tertentu besar kecilnya harta yang dikeluarkan & siapa saja yang wajib mendapatkannya. Hakikinya sebagian harta kita ada Hak (anak Yatim & Faqir Miskin). Keutamaannya mensucikan Harta kita.
·         Shodaqoh : adalah mengeluarkan harta di jalan Allah yang bersifat SUNNAH, tapi bisa menjadi Wajib bagi yang memahami rahasia rezeqi. Besar kecilnya tidak ditentukan, tergantung orangnya. Yang berhak menerimanya bisa dimulai dari kerabat terdekat, teman, tetangga dan orang lain. Keutamaannya sangat banyak sekali.
·         Infaq : adalah mengeluarkan harta di jalan Allah yang bersifat SUNNAH, yang ditujukan untuk kepentingan Agama Islam (amal jariyah) & kemaslahatan umat, seperti pembangunan Musholla, Masjid, Sekolah, rumah sakit. Dan Juga penyebaran Ilmu Manfaat, seperti : pencetakan kitab-kitab agama Islam ( pengarang & Donatur ), pengembangan seni Islam ( Kaligrafi, Qoshidah dll ), mendirikan & memajukan Pendidikan Islam dll.
·         Hadiah : Termasuk shadaqoh kepada seseorang yang maqomnya diatas kita, seperti : pada Ulama’ , Orang Tua Kita, Pemimpin atau orang yang telah berjasa kepada kita. Merupakan perwujudan & ungkapan terima kasih. Ijab atau ikrarnya adalah Hadiah bukan shodaqoh.
·         Hibah : Pemberian berupa barang, tanah, rumah, kendaraan, ( termasuk warisan ), bisa juga berwujud uang. Ijab atau ikrarnya adalah HIBAH
·         Syukur :  Semua yang termaktub diatas secara hakiki adalah perwujudan dari Syukur kepada Allah Ta’ala dalam hal Amal harta. Seandainya kita berniat dengan Ikrar Syukur, kita akan mendapat 2 Keutamaan, Contoh kita bersedekah dengan niat Syukur, secara otomatis kita mendapat keutamaan shodaqoh dan keutamaan syukur ( ditambah nikmat ).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BTricks

Recent Posts

BThemes